Alasan Utama Mengapa Orang Merasa Sulit Untuk Menghemat Uang

Author : Yulia Andita Sari

Berikut adalah alasan utama mengapa orang sulit menghemat uang.

Ada alasan mengapa orang tidak dapat menghemat uang. Sebagian besar orang masih memiliki minat untuk menabung tetapi masih banyak orang yang tidak memiliki kebiasaan menabung.

Godaan dalam belanja tanpa memikirkan menabung, apalagi zaman sekarang serba dimanajkan dengan sistem online. Mau beli pakaian bisa pake smartphone. Mau beli makanan tinggal klik-klik aja. Mau beli tiket pesawat tinggal pesan lewat samrtphone. Itulah mengapa kita harus mencari cara untuk menghemat uang atau lebih banyak uang.

Ada beberapa kebiasaan gaya hidup yang bisa menjadi alasan utama mengapa orang tidak dapat menghemat uang.

 

Berikut adalah 5 alasan utama mengapa orang sulit menghemat uang:

 

1. Tidak memiliki tujuan finansial

Tidak memiliki tujuan finansial adalah salah satu alasan utama mengapa orang sulit untuk menabung. Anda perlu menetapkan tujuan keuangan yang Anda rencanakan untuk capai. Kita ambil contoh sederhana yang diajarkan orang tua dahulu dan mungkin masih diaplikasikan hingga sekarang yaitu jika anaknya menginginkan barang baru pasti kamu akan disuruh nabung dulu kan?

Nah tujuan keuangan itu adalah kebutuhan atau impian di masa mendatang. Dana masih banyak lagi tujuan keuangan lainnya seperti, persiapan membeli rumah, biaya menikah, beli mobil baru dan untuk ibadah.

Layaknya manusia hidup di dunia yang harus memiliki tujuan, agar hidupnya bukan sekedar hidup. Maka untuk mencapai tujuan keuangan Anda, penting untuk mulai menabung.

 

2. Anda menjalani gaya hidup yang mahal

Beberapa orang menghasilkan cukup banyak uang sehingga mereka lupa menabung. Daripada menghemat uang, mereka lebih memilih untuk terus meningkatkan dan menjalani gaya hidup yang mahal.

Bukan untuk mengatakan bahwa Anda tidak boleh menjalani kehidupan yang baik dengan gaya hidup yang mewah, tapi jangan sampai anda melupakan hal yang lebih bermanfaat seperti menabung atau juga berinvestasi. Jika kamu mengatakan gaji atau penghasilan itu harus dinikmati, maka nikmatilah secukupnya karena ada masa depan yang tidak pasti. Cara tepat menyelamatkan masa depan yang tidak pasti adalah menabung dan berinvestasi.

Baca Juga : Tips Remaja Bisa Bebas Secara Finansial

Anda tidak ingin harus selalu bergantung pada gaji di bulan berikutnya ketika Anda kehabisan uang atau ada kebutuhan mendesak, namun tidak ada uang pegangan lainnya selain berhutang. Maka memiliki tabungan dapat mencegah hal tersebut terjadi.

 

3.Selalu menunda-nunda

Jika Anda memiliki kebiasaan untuk selalu mengatakan "Nanti ajalah" maka Anda mungkin memiliki masalah besar dalam berhemat. Penundaan adalah kebiasaan buruk yang dapat mengacaukan keuangan Anda.

Jika Anda orang yang suka menunda-nunda, maka Anda perlu memakai fasilitas autodebet untuk bisa berinvestasi dan menabung secara otomatis. Dimna fasilitas autodebet ini akan memotong secara otomatis rekening tabungan atau rekening investasi anda lainnya untuk dipisahkan dari rekening utama anda.

 

4. Anda tidak tahu bagaimana mengatakan “tidak”

Jika orang terus meminta pinjaman uang ke anda dalam jumlah besar, bisa jadi kamu akan sulit menabung.

Jika Anda tidak belajar bagaimana mengatakan tidak pada permintaan dan bantuan keuangan, Anda harus benar-benar belajar untuk menolak.Jangan menjadi orang yang menanggung beban keuangan orang lain, yang pada gilirannya akan memengaruhi keuangan dan tabungan pribadi Anda.

Atau juga godaan atau ajakan teman untuk berbelanja dan juga nongkron di kafe-kafe yang mahal. anda akan sulit menolaknya karena mereka teman dekat dan ada rasa tidak enak hati. Jika kita mengedepankan rasa tidak enak hati maka keuanganmu akan cepat habis nantinya.

 

5. Anda tidak memiliki motivasi dan Anda tidak melihat kebutuhan untuk menabung

Ada beberapa orang yang tidak merasa perlu menabung, selama uang terus masuk ke kantong mereka baik-baik saja. Ini adalah pola pikir yang salah yang harus diubah. Jika Anda tidak memiliki motivasi atau tidak memikirkan apa yang akan terjadi di masa depan, maka Anda mungkin tidak memiliki alasan untuk menabung.