Masa Depan Adalah Masa Kini

Pernahkah anda berpikir tentang masa depan?

Berbicara tentang masa depan berbicara mengenai ketidak pastian yang akan kita hadapi. Tapi dengan ketidak pastian tersebut seharusnya bisa membuat kita semakin mengantisipasi dan juga mempersiapkannya lebih matang lagi dari sekarang.

Masa tua memang tidak selamanya dihadapi oleh setiap orang, ada beberapa yang sudah tak lagi di beri umur panjang oleh yang Maha Kuasa, namun ada beberapa juga yang diberi umur panjang.
Nah jika anda adalah orang plihan yang diberi umur panjang apakah anda berpikir bagai mana mendapatkan income yang tetap ketika anda sudah tidak lagi bisa produktif di dunia kerja. Karena ketika tua kebutuhan kita dimasa tua akan bertambah, tenaga dan kesehatan anda cenderung menurun namun penghasilan yang dibutuhkan mungkin saja tetap ataupun bertambah. Lalu permasalahannya hingga tua nanti masih adakah perusahaan yang mau memperkerjakan kita.

Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Pensiun yang menetapkan usia pensiun yaitu 56 (lima puluh enam) tahun. Jika saat ini anda berusia kurang lebih 22 tahun dan angka harapan hidup Indonesia padatahun 2017 mencapai 71 tahun. Dapat diartikan bahwa anda harus mempersiapkan 33 tahun dari sekarang untuk membiayai kehidupan selama 15 tahun setelah masa pensiun anda.

Misalnya saja jika dalam sebulan biaya hidup anda sebesar 5 juta. Maka anda harus mempersiapkan uang sebesar kurang lebih Rp. 2.854.952.200 dengan asumsi tingkat inflasi sebesar 8% setiap tahunnya,  uang sebesar itu untuk menghidupi diri anda dimasa tua dengan kondisi anda tidak lagi memiliki sumber penghasilan lagi.

Bukan uang yang kecil bukan? Jika kita hanya bergantung pada dana pensiun saja mungkin tidak akan sebesar itu. Namun uang sebesar itu bukan berarti tidak bisa dikumpulkan karena semua bisa dipersiapkan dengan baik jika kita mampu memilih cara yang tepat untuk mencapai uang sebesar itu.

Kami sangat menyarankan bagi anda untuk berinvestasi, karena secara prinsip investasi adalah mengalokasi dana di masa sekarang dengan tujuan uang anda bertambah di masa yang akan datang. Karena ada banyak tantangan yang akan kita hadapi misalnya saja inflasi karena uang di masa sekarang nilainya tidak akan sama dimasa mendatang. Sebagai contoh jika 15 tahun setelah pensiun maka hanya membutuhkan 900 juta namun uang di masa yang akan datang jika terkena inflasi sebsar 8%setiap tahunnya maka membutuhkan kurang lebih Rp. 2.854.952.200. Maka investasi bisa membuat anda memiliki penghasilan diatas dari inflasi tahunan.

Jika anda merupakan orang yang sibuk maka anda bisa memanfaatkan reksadana sebagai kendaraan mencapai uang 2 M selama 33 tahun dari sekarang. Dan untuk investasi  jangka panjang reksadana saham sangat cocok karena return reksadana saham paling tinggi dibandingkan jenis reksadana yang lain. Dan juga strategi investasi yang cocok adalah dengan investasi berkala setiap bulannya.

Simulasi Investasi selama 33 tahun dengan berinvestasi di Reksadana Saham dengan asumsi imbal hasil per tahun sebesar 18%.

Dari hasil diatas maka anda perlu mengalokasikan uang anda setiap bulan sebesar Rp. 1. 291.461. Uang sebesar itu tidakah berat jika anda ingat bahwa di masa tua akan membawa manfaat.

Maka mulai dari sekarang coba sisihkan uangmu sebelum kamu membutuhkan uang di masa tuamu. Jangan lagi bingung dan bahkan cuek dengan kebutuhan di masa pensiun nanti.