Bantu Pendidikan Dengan Berinvestasi di ORI0015

Adakah yang sudah tidak sabar untuk mengoleksi instrument investasi yang akan di keluarkan oleh Pemerintah Indonesia? Atau bahkan belum tahu apa itu ORI?

ORI atau Obligasi Ritel Indonesia yang akan ditawarkan kepada seluruh  Warga Negara Indonesia dengan modal minimal investasi yang cukup terjangkau. Biasanya kupon yang dibayarkan bersifat fixed rate (artinya bunga yang akan dibayarkan selau tetap setiap periode pembayaran kuponnya). Investasi ORI mulai dengan uang minimal sebesar Rp. 5 juta dan maksimal mencapai Rp. 5 Miliar.

Sejak Kamis  4 oktober 2018 Kementerian Keuangan Republik Indonesia baru saja menerbitkan instrument investasi Obligasi Negara Ritel seri 15, kupon yang ditawarkan sebesar 8,25% per tahun dengan tenor 3 tahun. Kupon ORI0015 ini lebih tinggi dibandingkan dengan seri sebelumnya ORI0014 yang hanya sebesar 5,85%.

Selain kupon yang ditawarkan juga tinggi, ORI0015 tergolong investasi yang ramah di kantong, sebab minimum pembelian hanya Rp. 1 juta dan maksimum pembelian sebesar 3 miliar. Hal ini menjadi salah satu upaya bagi pemerintah untuk menarik minat masyarakat untuk berinvestasi. dan berharap pada pasar primer banyak warga negara Indonesia yang membeli ORI ini. Sebab penerbitan ORI0015 ditujukan untuk membiayai APBN, khususnya dalam pengembangan kualitas pendidikan dalan negeri.

Berikut ini adalah struktur Obligasi Ritel Indonesia seri 15:

Penerbit	Pemerintah Republik Indonesia
Bentuk	Dapat diperdagangkan di pasar sekunder dan hanya investor domestic yang mengacu pada 3 digit ketiga kode Single Investor Indentification/SID
Kupon	8,25%
Minimum Pemesanan	Rp. 1 juta dan kelipatannya
Maksimum Pemesanan	Rp. 3 miliar
Masa Penawaran	4-25 Oktober 2018
Penjatahan	29 Oktober 2018
Settlement	31 Oktober 2018
Tenor, Jatuh Tempo	3 tahun, 15 oktober 2021
Minimum Holding Period	2 kali pembayaran kupon
Pembayaran Kupon	Setiap tanggal 15 setiap bulan

 

Jika anda memiliki ketertarikan mengoleksi ORI0015 untuk dimasukkan ke dalam portofolio maka anda bisa membeli di 17 mitra Distribusi yang terdiri dari 15 bank umum dan 2 perusahaan efek, diantaranya:

1. PT Bank Central Asia Tbk
2. PT Bank CIMB Niaga Tbk
3. PT Bank Commonwealth Tbk
4. PT Bank Danamon Indonesia Tbk
5. PT Bank DBS Indonesia
6. PT Bank HSBC Indonesia
7. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
8. PT Bank Maybank Indonesia Tbk
9. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
10. PT Bank OCBC NISP Tbk
11. PT Bank Panin Tbk
12. PT Bank Permata Tbk
13. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
14. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
15. Standard Chartered Bank
16. PT Bahana Sekuritas
17. PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk

Baca Juga : Cara Menjaga Keuangan Di Tengah Pelemahan Rupiah

Berikut adalah cara untuk berinvestasi di ORI0015 :

1. Mendatangi kantor Mitra Distribusi yang melayani pemesanan pembelian ORI0015
2. Membuka rekening dana pada salah satu bank umum dan rekening surat berharga pada saah satu sub-registry atau partisipan
3. Sedikan danan minimal Rp. 1juta atau pun kelipatannya melalui mitra distribusi.
4. Mengisi formulir pemesanan dan manyampaikan formulir pemesanan beserta fotokopi KTP yang masih beraku dan juga bukti setor.
5. Menerima tanda bukti penyerahan dokumen dari Mitra Distribusi.

 

Berikut adalah simulasi sebagai gambaran dan pengambilan keputusan untuk berinvestasi di ORI0015:

Misalnya Pak Ahmad membeli ORI0015 sebesar 15.000.000, dengan kupon 8,25%. Maka keuntungan kupon yang akan diterima  tanggal 15 November adalah:

Kupon bulan pertama    = Tingkat kupon x periode kupon x nilai pokok pembelian ORI

                                      = 8,25% x  x Rp. 15.000.000

                                     = Rp. 103.125/ bulan

Kupon setelah pajak (15%)           = Rp. 103.125 x 85%

                                                      = Rp. 87.656

                                               

Maka jika anda memegang obligasi hingga jatuh tempo maka anda akan mendapatkan pendapatan kupon sebesar Rp. 3.155.625

Jika nilai jual jatuh tempo diatas dari nilai pokok anda maka anda bisa mendapat 2 keuntungan yaitu dari kupon dan juga nilai jual yang lebih tinggi dari nilai beli (capital gain).

---

---