Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Saham

Pasar keuangan merupakan titik pertemuan antara penawaran dan permintaan aktiva keuangan (financial asset).

Pasar keuangan dibagi menjadi 2 yaitu:

1. Pasar uang (money market)

Pasar uang merupakan pertemuan antara permintaan dan penawaran dan jangka pendek. Dalam pasar uang, valuta asing diperlukan untuk membayar kegiatan ekspor impor, hutang luar negeri.

Ciri-ciri pasar uang adalah:

  1. Menekankan pada pemenuhan dana jangka pendek
  2. Mekanisme pasar uang ditekankan untuk mempertemukan pihak, yang mempunyai kelebihan dana dan yang membutuhkan dana.
  3. 3. Tidak terikat pada tempat tertentu seperti halnya pasar modal.

Pihak-pihak yang terlibat dalam pasar uang adalah:

  1. Perbankan
  2. Yayasan
  3. Dana Pensiun
  4. Perusahaan Asuransi
  5. Perusahan Swasta
  6. Lembaga Pemerintahan
  7. Lembaga keuangan lainnya
  8. Masyarakat

Contoh prosuk dari pasar uang adalah Deposito Berjangka, Sertifikat Deposito, Obligasi kurang dari 1 tahun.

Tujuan adanya pasar uang antara lain jika dilihat dari pihak yang membutuhkan dana:

  1. Untuk memenuhi kebuthan jangka pendek
  2. Untuk memenuhi kebutuhan likuiditas
  3. Untuk memenuhi kebutuhan modal kerja
  4. Untuk melakukan penyelesaian kliring

Jika dari pihak yang menanamkan dana:

  1. Untuk memperoleh penghasilan dengan tingkat suku bunga tertentu
  2. Membantu pihak-pihak yang mengalami kesulitan keuangan

 

2. Pasar modal (capital market)

Pasar modal memperjualbelikan efek (surat berharga/ securities) seperti saham, obligasi, derivatif, dam reksadana. Perusahaan yang membutuhkan tambahan modal usaha bisa menjual sebagian sahamnya melalui pasar modal atau menerbitkan surat utang (obligasi). Penambhan modal usaha dengan cara menerbitkan saham atau obligasidilakukan perusahaan karena dianggap lebih murah daripada mengajukan kredit di bank.

Pasar modal adalah tempat memperdagangkan berbagai instrumen keuangan jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, misalkan saham (ekuiti), obligasi, reksadana, produk derivative maupun instrument lainnya. Pasar modal merupakan sarana pendanaan bagi perusahaan maupun institusi pemerintah, sekaligus sebagai sarana bagi masyarakat untuk berbegai sanan dan prasarana kegiatan jual beli surat-surat berhargadan kegiatan terkait lainnya. Instrumen keuangan yang diperdagangkan di pasar modal merupakan instrument jangka panjang biasanya untuk investasi yang lebih dari 1 tahun.

 

Persamaan dan Perbedaan pasar uang dengan pasar modal

 

Pasar Uang

Pasar Modal

Bagian dari Pasar Finansial

Bagian dari Pasar Finansial

Menjembatani pihak surplus dan defisit

Menjembatani pihak surplus dan defisit

Produk surat berharga

Produk surat berharga

 

Perbedaan Pasar Uang dengan Pasar Modal

 

Pasar Uang

Pasar Modal

Bersifat jangka pendek <270 hari

Prosuk utama sertifikat deposito, tabungan, SBI, commercial paper

Bersifat jangka panjang

Produk obligasi, saham dan reksadana

Otoritas tertinggi adalah BI

Otoritas tertinggi adalah Departemen Keuangan

Tidak selalu ada pasar sekundernya

Ada pasar sekundernya

Ada di antara bank

Ada di Bursa Efek

Hanya memiliki turunan produk reksadana

Memiliki produk turunan seperti opsi, warrant, dan right

Risikonya rendah dengan return yang rendah

Risikonya tinggi dengan return yang tinggi

Diawasi oleh pemerintah melalui bank sentral secara langsung

Diawasi oleh pemerintah melalui badan berwenang (di Indonesia : Otoritas Jasa Keuangan )